Teknologi Software Defined Radio (SDR)

  Software-defined radio (SDR) adalah sistem komunikasi radio dimana komponen yang biasa ada pada perangkat keras seperti mixer, filter, amplifier, modulator/demodulator dan detector digantikan dengan pengimplementasian perangkat lunak pada perangkat komputer atau embedded system.

GNU Radio merupakan perangkat lunak yang paling umum digunakan untuk membuat sistem SDR ini.

Latar Belakang

Penggunaan teknologi komunikasi nirkabel sejak tahun 1980 hingga sekarang mengalami perkembangan yang pesat. Perkembangan yang semakin maju ini akan mendorong peningkatan standar pada area nirkabel. Hal ini akan mengurangi siklus produk komunikasi nirkabel dan memerlukan prototype untuk standar yang berbeda dalam waktu yang sangat cepat. Selain itu permintaan untuk desain yang fleksibel dan ketersediaan Digital Signal Processing (DSP) serta reconfigurable logic (FPGA, PLD) juga meningkat. Sehingga diperlukan desain yang ideal yaitu sebuah platform yang fleksibel dengan user interface tunggal untuk prototype standar nirkabel yang berbeda-beda. Hal inilah yang mendasari munculnya konsep radio yang didefinisikan sebagai software (Software Defined Radio, SDR)

Teknologi SDR mengatasi masalah ini dengan mengimplementasikan fungsi radio sebagai sebuah software yang dijalankan pada suatu platform hardware. Selanjutnya, beberapa software mengimplementasikan standar yang berbeda pada sistem radio. Sistem ini dapat diaplikasikan untuk keperluan yang berbeda-beda, sesuai dengan software yang digunakan.

Definisi SDR
Software Defined Radio (SDR) forum mendefinisikan SDR sebagai radio yang menggunakan software untuk bagian teknik modulasi, wide-band atau narrow-band operation, fungsi keamanan komunikasi (seperti hopping), dan waveform requirement untuk standar saat ini dan yang akan datang pada daerah frekuensi broad band.

Singkatnya, Software Defined Radio (SDR) adalah suatu teknologi dimana software dijalankan pada platform hardware, yaitu pada Digital Signal Processing (DSP) processor, dan Field Programmable Gate Array (FPGA), untuk mengimplementasikan fungsi-fungsi radio seperti proses modulasi pada transmitter dan proses demodulasi pada receiver.

Berbagai Macam Model Hardware SDR 


Berbagai Macam Model Software SDR

Alat RTLSDR yang dijual dipasaran mempunyai coverage frekuensi 24 Mhz - 1760Mhz namun dengan memakai tambahan alat seperti Converter , sistem direct sampling serta modifikasi dapat bekerja dan memonitor pada frekuensi 500 Khz - 1760 Mhz.
Software Defined Radio (SDR) dapat digunakan pada komputer berbasis windows, linux, Mac Os juga pada smartphone Android. Software Defined Radio (SDR) dapat mengunakan antena horizontal untuk frekuensi HF dan vertikal untuk frekuensi VHF - UHF serta berbagai macam model antena. Software Defined Radio (SDR) dapat dipakai memonitor pada frekuensi High Frequency ( HF ), VHF dan UHF mendengarkan siaran MediumWave MW, ShortWave SW, Frequency Modulasi FM, Amatir Radio, ATC Penerbangan, Trunking Radio, Satelit, Radar Penerbangan, AIS Maritim, Astronomi dan masih banyak lagi kegunaannya. SDR dapat dibeli pada toko online dengan harga murah dan ada juga dengan harga yang mahal tergantung merk seperti HackRF, Airspy, Funcube dll.

Processor Suka Panas ( Overhead )

Panas pada prosesor computer sering terjadi namun jarang terdeteksi bagi sebahagian para pengguna computer, tapi sebenarnya bisa anda deteksi dengan memakai gadgets CPU meter atau menekan CTRL – ALT – DEL lalu akan muncul pilihan star task manager lalu anda klik performance dan akan terlihat dilayar computer anda CPU usage, atau anda memakai gadgets CPU meter akan terlihat jadi kalau prosesor komputer mengalami overhead atau panas akan menunjukan angka level 50 s/d 90 derajat celcius

Computer normal mengeluarkan panas saat bekerja biasanya utk 0 s/d 10 derajat adapun utk saat mengerjakan program grafis yang memerlukan kecepatan, processor biasanya mengeluarkan panas paling tinggi 20 derajat lebih saat bekerja program berat seperti grafis. Adapun panas computer disaat baru dinyalakan suhunya sudah mencapai 30 s/d 50 derajat bahkan bisa lebih disaat pemakaiannya lama merupakan hal yang harus dipertanyakan kenapa harus demikian ? karena dengan keadaan seperti itu anda sudah mengalami gejala overhead pada processor computer anda. Computer yang mengalami panas pada processornya kadang membuat computer menjadi hang atau mati malah processornya rusak terbelah akibat overhead atau panas berlebihan. Sebenarnya hawa panas pada processor terasa pada saat kita sedang memakainya baik pada laptop dan cpu / personal computer, pada laptop hawa panas yang ditimbulkan terasa pada bagian lubang – lubang pendingin processor dan bagian bawah computer,pada computer PC terjadi hawa panas disekitar PC dan putaran kipas juga lebih cepat dari biasanya.

Computer panas biasa diakibatkan  

Adanya virus yang menyerang computer.

Kadang panas computer diakibatkan oleh virus yang menyerang computer disini dianjurkan untuk membersihkan terlebih dahulu dengan anti virus seluruh isi computer anda lalu menginstal ulang kembali operasi sistemnya dan program lainnya dijamin panas yang dikeluarkan oleh processor akan berkurang.

Software program yang tidak compatible terhadap operasi

sistem maupun program software lainnya

Software program yang banyak terpasang dalam computer kadang tdk compatible ( cocok ) terpasang dengan operasi sistem dan software program lainnya, sehingga membuat crash antar program dan  menambah daya kerja processor lebih kerja keras lagi sehingga dapat menimbulkan panas pada processor. Diusahakan agar memasang software program computer yang  cocok dengan operasi system dan program lainnya.

Kipas processor putarannya melemah

Kipas pada processor juga perlu diperhatikan dan dijaga karena kipas yang melemah putarannya atau kipas prosessor mati akan membuat computer panas diakibatkan karena kipas kurang bekerja mendinginkan processor, sehingga processor mengeluarkan hawa panas disaat bekerja. Disini dianjurkan mengganti Kipas angin dan selalu memeriksa laju putaran kipasnya sehingga processor computer anda tidak overhead atau mengeluarkan hawa panas lagi.

Banyak debu pada kipas processor

Computer PC dengan pemakaian lebih dari 1 tahun apalagi ditempatkan diruang yang terbuka, pasti bagian kipas processornya kotor dan berdebu, kotoran dan debu yang menempel pada ronga – rongga kipas membuat sirkulasi udara disekitar processor menjadi tidak baik dan menghambat putaran kipas sehingga processor menjadi panas, dianjurkan mencabut kipas dan membersikan kipas dari kotoran dan debu yang menempel.

Pasta processor mengering 

Terkadang satu hal ini paling sulit diprediksi yaitu mengeringnya pasta processor sehingga membuat processor menjadi overhead atau panas yang berlebihan, pasta atau gel untuk processor yang berwarna putih kayak odol adalah pelapis permukaan pada processor dan besi pendingin processor dengan adanya pasta akan membuat rapat tanpa ada udara antara processor dan besi pendingin processor. Disini anda dianjurkan mengganti setiap tahun pasta processor sehingga processor tidak sering mengalami overhead dan computer anda aman dari panas berlebihan. Pasta Processor dapat dibeli toko elektronik karena pasta yang biasa digunakan pada Transistor dan IC cocok dengan pemakaian pada processor karena pastanya tidak cair dan juga harganya juga murah.

Sekian Tips ini saya berikan semoga dapat bermanfaat dan membantu anda memecahkan masalah Overhead pada computer anda.

Beberapa Cara untuk Mengetahui Kecepatan Koneksi Internet

Beberapa Cara untuk Mengetahui Kecepatan Koneksi Internet Selain menggunakan cara paling mudah dalam memonitor bandwidth internet yaitu dengan meng-hover mouse pada ikon koneksi pada system tray dan mengklik properties, ada juga cara lain yang bisa kita pakai yaitu dengan menggunakan beberapa software bandwidth monitor. Berikut ini adalah software yang bisa kita pakai yang sebelumnya pernah saya informasikan :

1. Speedtest.net (pengujian kecepatan koneksi internet secara online)

2. Bandwidth Meter and Diagnostics (addons untuk browser Firefox).

3. BWMeter.

4. Networx.

5. BitMeter II.

6. Rokario Bandwidth Monitor.

7. FreeMeter.

8. Bandwidth Monitor.

9. Pingtest.net (pengujian kecepatan koneksi internet secara online).

10. NetStat Live.

11. NetGraph2.

12. NetMeter.

13. Download Meter.

14. Bandwidthplace.com (pengujian kecepatan koneksi internet secara online).

15. Dan Elwell’s Broadband Speed Test.

16. NetTraffic.

Itu tadi beberapa cara yang bisa digunakan untuk mengetahui kecepatan download dan upload koneksi kita secara realtime, dan semua software tersebut adalah freeware alias gratisan. Silakan dicoba siapa tau ada yang cocok.